Friday, May 11, 2012

Posted by Unknown On 2:52 AM



Mungkin tahun lalu bisa dikatakan adalah tahunnya Google, karena pada tahun 2011 lalu, perusahaan raksasa ini telah mengantongi keuntungan yang sangat besar karena operating system yang diciptakannya dipakai oleh banyak perangkat handset dari banyak vendor terkenal seperti Motorola, Samsung, LG, dan banyak lainnya.

Kesuksesan Googler Android di tahun lalu mengakibatkan produk Apple yaitu iPhone sedikit tersungkur dan hanya mencapai peak di bawah bayang-bayang perangkat Android. Namun untuk tahun ini, Apple benar-benar ingin bangkit dan menciptakan perangkat yang dapat dijadikan senjata melawan gempuran perangkat Android.

Terbukti di kuartal pertama ini perangkat handset yang berbasis iOS lebih mempunyai 'nama' dibanding dengan perangkat yang berbasis Android. Hal ini mengesampingkan kesuksesan Samsung yang menjadi perusahaan yang sukses di kuartal pertama tahun ini. Samsung meraih kesuksesan tersebut karena berhasil menggabungkan teknologi hardware, software, dan operating system Android dalam satu perangkat.

Menurut Cnet.com, kebangkitan Apple ini merupakan suatu pengalaman baru bagi Android karena Apple dapat dijadikan satu lawan yang sempurna dalam dunia mobile. Apabila iOS mempunyai keunggulan dalam hal kesederhanaan dan kemudahaan dalam pengaksesan segala fitur, sedangkan Android mempunyai keunggulan dalam hal fitur atau aplikasi yang terdapat di dalamnya.

Beberapa waktu lalu juga terdengar rumor bahwa Ubuntu akan ciptakan operating system untuk smartphone. Saat beredarnya rumor tersebut, pihak Ubuntu seakan tidak ingin terlalu dalam menanggapi hal tersebut. Namun, rumor tersebut akhirnya terkuak sedikit demi sedikit. Ternyata, Ubuntu siap untuk membantu Android dalam melawan iPhone dengan menciptakan satu operating system untuk Android. 

Sekitar minggu lalu, Motorola mengumumkan satu produk baru mereka yang diberi nama Motorola Webtop. Sayangnya, produk yang seharusnya dapat menjadi satu produk terbaik ini tidak banyak dilirik orang karena masih banyak keterbatasan di dalamnya. Oleh karenanya, karena terinspirasi dari terciptanya Webtop ini, Ubuntu mengembangkan hal tersebut agar teknologi Webtop dapat digunakan di semua perangkat Android.

Menurut En.Wikipedia.org, Webtop adalah sebuah aplikasi desktop yang mempunyai kemampuan untuk pengaksesan semua sistem dalam web seperti web application, web service, cliant-server application, dan beberapa hal lainnya. Wikipedia juga mengatakan bahwa Webtop merupakan virtual desktop yang berjalan di dalam web browser. Semua data aplikasi, pengaturan, dan segala macamnya dapat diakses dan dikendalikan dengan menggunakan sistem jaringan.

Seperti yang dijelaskan dalam Cnet.com, cara kerja operating system Ubuntu ini tidak akan mengganggu operating system di dalam perangkat Android, karena nantinya dua operating system tersebut akan berjalan dalam satu kernel yang sama yaitu Linux kernel. Jadi tidak seperti sedang menjalankan dua operating system dalam satu perangkat.
Perumpamaannya adalah Android berfungsi sebagai penerima panggilan, mengirim pesan, atau menjalankan fungsi dari kebanyakan handset, sedangkan Ubuntu akan menangani masalah data dan dokumen seperti yang dipakai oleh sebuah desktop.

namun sampai saat ini beredar, Google masih belum memberikan pernyataan pastinya. Saat ini Google tengah fokus terhadap masalah pengakuisisian sebuah vendor handset besar yaitu Motorola. Apabila nantinya Google menyetujui pengajuan proposal kerjasama dari Ubuntu maka dapat dibilang bahwa Apple akan menghadapi tiga perusahaan dalam 'satu wajah' sekaligus




Sumber

0 comments:

Post a Comment